Meriah Di Udara
Malam penuh ledakan meluap ke udara
Hanya persoalan desember yang akan berakhir karena kehadiran januari
Seolah lupa akan sejarah
Atau mungkin tak pernah mengenal sejarah
Enggan mempelajari sejarah
Harusnya kaki ini tidak terhenti melangkah
Harusnya tidak di patok pada mesin waktu yang seolah mengejar kita
Masihkah kita menapak pada titik yang sama?
Masihkah kita dengan wajah yang begitu-begitu saja?
Kalau saja mereka paham atau mungkin aku paham
Dunia ini sudah runtuh karena omong kosong kita setiap tahun
Dunia ini tertawa karena kebobrokannya setiap tahun
Meniru budaya yang mendewakan pesta
Ada yang senantiasa memanjatkan doa
Ada yang melepas harga dirinya
Ada yang menganggap ini biasa saja
Aku hanya bisa merenungi langkah ini
Sejauh mana mampu bertahan
Sejauh apa aku telah berusaha
Apa yang sesungguhnya kudambakan dan orang tuaku dambakan padaku sejak ku kecil?
Apa yang sebenarnya ku kejar?
Dunia berbalik bertanya padaku
Kemajuan apa yang telah kuhasilkan
0 komentar:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.